WELCOME TO MY BLOG

Berfokuslah pada pencapaian suatu keinginan yang pencapaiannya memungkinkan kita mendapatkan semua yang kita inginkan..

FOCUS YOUR BEST ON THE BEST


SELAMAT DATANG.........

Sabtu, 26 Maret 2011

Sosok impian


Dalam setiap mimpi,,,,
kenapa selalu hadir sosok itu,,,
sosok dengan jas putih,,
memakai stetoskop di telinga,,
Dengan wajah teduh dan senyum yang tidak lepas dari bibir,,,,,,

Q tatap dalam-dalam sosok itu,,
Oh,, tidak,,
kenapa mimpi itu terus menghantuiQ,,
Q tatap dalam,,dalam dan lebih dalam,,,
ternyata....
akulah sosok di mimpi itu,,,,,,,
Aq yang mengenakan jas putih itu,,
Aq yg memakai stetoskop ditelinga itu,,,,

Aq yg tersenyum didepan seorang yang sedang sakit itu,,,,,,,,
Hufh

Sudah hampir 2,5 tahun aq tak lagi memikirkan aq dengan smw itu,,
tetapi mengapa impian masa lalu itu trs saja hadir dalam mimpi-mimpiQ,,,
Indah memang,,
tetapi apakah aq harus trs hidup dalam mimpi itu??mimpi yg tak mungkin menjadi nyata.........
Skrng aq tlah berada di dunia yg berbeda dari yg selama ini aq impikan,,,,,
Jauh,,,,
Jauh berbeda,,,,,,,,
Ya,,, walaupun mungkin duniaQ yg sekarang tak seindah dunia impianQ dulu,, menjadi sosok yg dikagumi dan diimpikan banyak orang,,,menjadi sosok berjas putih itu,,,
Tapi,, aq skrng sdh ad dsini,,, disini,, dunia nyata,,,Aq ingin hidup didunia ini tanpa harus dihantui mimpi2 masa lalu itu,,,,,

biarlah sosok berjas putih,, berwajah teduh, dengan stetoskop di telinga itu menjadi sosok impianQ,, impian masa laluQ,
karena tidak akan mungkin aq menjadi sosok itu dalam dunia nyata,,Tidak mungkin..
dan tidak akan mungkin lagi,,
Smw tlah terjadi,
Aq skrng disini,,
ditempat ini, ditempat yg bercat biru ini,,
bukan ditempat yang bercat orange, dengan ruang laboratorium anatomi itu,,
byrlah sosok itu tetap menjadi sosok yang Q kagumi,,,,,,sosokQ dalam dunia impian..
ya sosok diriQ yang berjas putih..berstetoskop......biarlah tetap menjadi sosok impian di dalam hatiQ

PerJuangan Aku, Kalian, Dan Kita.................

            13 Februari 2008, kutapaki harapan baru setelah diliputi kesedihan karena kegagalan ku dalam SPMB 2007,, Hancur hati q saat itu karena perjuangan dan pengorbananku terasa begitu sia-sia.
Telah ku korbankan PMDK ku untuk mengejar harapan ku tapi ternyata tak satupun aku lulus di keduanya.
            13 Febuari 2008, hari yang tak kan pernah terlupa dalam hidupku, dimana aku memasuki sebuah harapan. Iya, 13 Febuari 2008 kumasuki rumah keduaku saat itu, rumah yang telah memberikan saudara-saudara bagiku, rumah dimana para tutor2 disana selalu membangkitkan semangatku..
Iy rumahku itu adalah Ganesha Operation(GO).
            Sungguh terasa luar biasa ketika aku masuk di GO, ku menemukan teman-teman seperjuangan yang benar-benar terasa saudaraku, iya ku masuk dikelas alumni, dimana dikelas itu kami merasakan pahitnya kegagalan di SPMB 2007.
            Disini ku temukan teman-teman terbaik yang pernah ku miliki, rodiah, rani, sabda, cece mega, koko rudi, ami, wini, karin, mita, maya, tia, dani, deni, sapin, erik, ovan, om bayu, faisal, mb’ yul, rio, adis, ayu, amel, dita, lani,  taufik,dan muklis,. Oh teman-teman yang benar-benar istimewa yang selama ini ku temui.
            Setelah beberapa lama di GO ku merasa mereka semua yang berada disini bukanlah orang yang bodoh, bukan pula seorang looser di sekolah mereka, kami gagal karena nasib. Tapi nasib telah mempertemukan kami. Hikmah dibalik semuanya kami menemukan sahabat sekaligus saudara disini. kami belum pernah merasakan persahabatan sekaligus persaudaraan seperti yang kami rasakan saat ini. Kami saling menguatkan dikalah kami terjatuh, saling memotivasi saat ada diantara kami yang mengalami penurunan dari passing grade kami.
            Sampai pada saat super intensif kami semakin erat. Tak ada rasa persaingan diantara kami. Kami semua berharap kami akan bertemu kembali di fakultas impian kami, walaupun tak semua diantara kami yang berkeinginan lulus dFK. Tapi impian kami tetap kuat, biarpun nanti kami beda universitas, mudah-mudahan kami bisa bertemu kembali di IDI( Ikatan Dokter Indonesia). Iy, itulah impian kami, harapan kami.
Ya Allah kabulkanlah do’a kami.
            Saat hampir mendekati SNMPTN 2008, betapa terkejutnya kami karena ternyata kapasitas FK UNSRI dikurangi menjadi 50. Ketika itu juga kami merasa benar-benar putus asa. Tapi untunglah lagi-lagi mb’ kami, mb’ selvi dan mb’ devi yang merupakan tutor kami memberikan kami dorongan, semangat, dan membuat kami kuat kembali, iy, kami ber-30. Kapasitas 50, pasti kami bisa meraihnya. Setelah TO terakhir betapa optimisnya kami semua. Kami yakin, kami bisa, kami bisa mewujudkan impian orang tua kami, kami tidak akan mengecewakan mereka lagi. Ya Allah bantulah kami menghadapi perjuangan besar ini, semoga kami semua lulus dalam SNMPTN ini.
            Saatnya mendaftar SNMPTN, pembelian formulir, setelah dapat formulir, aku mengambil IPC, memang pilihan satu dan dua telah ku rencanakan, Pendidikan Dokter UNSRI dan FKIP Matematika UNSRI, tapi pilihan ketiga?
Aku bingung antara Akuntansi atau FKIP Bahasa Inggris. Di satu sisi ku ingin Akuntansi, ku ingin menjadi seorang banker, tapi kakak ku menyarankan ku dFKIP bahasa Inggris, aku bingung baru setelah subuh hari saat formulir dikembalikan ku tetapkan pilihan ketiga ku pada FKIP b.Inggris setelah mempertimbangkan saat ku lulus nanti.
            Formulirpun dikembalikan, kami kembali ke Indralaya bersama. Saat itu aku ingat betul, aku dan 2 orang teman baikku, rani dan rodiah. Kami memiliki pilihan yang sama kecuali pilihan ketiga rani, Akuntansi. Aku ingat betul, saat kami datang ke FK, kami tulis nama kami di kursi FK, berharap kami akan kembali ke FK sebagai mahasiswa FK.
            Saatnya GO melepaskan kami, iya pelepasan yang dilaksanakan di Pasca Sarjana UNSRI, entahlah, ketika kami bersalaman, tidak terasa air mata kami mengalir, entah apa firasat ini, tapi kami merasa betapa menyedihkannya perpisahan ini, apalagi ketika kami melihat dan memeluk sosok mb’ kami, mb’ selvi dan mb’ devi...
            Saat perjuanganpun tiba, SNMPTN hari pertama dimulai bermodal optimisme dari hasil TO kami selama ini,do’a dari orang tua, dan Allah kami melangkah maju. Bismillahirohmanirohhim, perjuanganpun dimulai, hari pertama sudah terasa berat dimana soal yang dikeluarkan soal baru semua, tapi aku tetap optimis, ku tekadkan hari kedua harus lebih baik, tapi ternyata hari kedua kulakukan kesalahan besar ketika malam hari ku sms mb’ selvi meminta kunci jawaban atas soal SNMPTN kami,  syok aku saat ku periksa soal hari kedua, ya itulah kesalahan besarku kuganti jawaban yang sebenarnya sudah kujawab betul tapi ku ganti sehingga menjadi salah, sehingga passing grade IPA ku menjadi 34%, padahal jika tidak ku ganti passing grade ku bisa 39%. Mungkin ini sudah takdirku....
            Hari terus berlalu setelah perjuangan kami, kutanyakan passing grade rodiah dan rani, rodiah, 38% dan rani 28%.  Entahlah saat itu kupikir aku dan rani akan bersama di FKIP matematika, tapi entah kenapa ku yakin rodiah akan lulus dFK,,
            Sebelum pengumuman ku sampaikan permintaan maafku pada kakak ku dan orang tua ku. Maafkanlah jika pada saat pengumuman nanti ku tak lulus di kedokteran. Tapi kakakku terus memberikan semangat bahwa pengumuman belum ada, masih ada harapan untuk lulus. Iya aku pun masih berharap akan ada keajaiban, aku terus berdo’a kepada Allah agar aku dapat lulus di pilihan pertamaku, PDU,,
            Sampai pada tanggal 1 Agustus 2008, saatnya pengumumnan SNMPTN, via internet...
Aku belum tau jika pengumuman telah ada jam 6 sore itu, ku pikir baru ada jam 12 malam nanti, tapi temanku, sabda mengirim sms kepadaku bahwa dia lulus FK UNSRI, dy telah mengecek di www.snmptn.ac.id, aku tak berani buka internet, aku bingung,, sampai setelah sholat maghrib, karena ketika itu aku berada di tempat praktek kakak ku, ku beranikan bilang kepada kk ku, jika pengumuman SNMPTN telah ada di internet, dy langsung menanyakan nomor ujianku, tapi aku bilang nantilah dikoran be, aku takut, tapi kata kakak ku, kamu pasti lulus, minimal di FKIP matematika, bukankah kamu sudah hitung passing grademu?, kita tinggal lihat kamu lulus FK atau FKIP matematika. Tidak apa-apakan kalau lulus FKIP matematika, kata kakak ku,, iy, aku bilang Tidak apa-apa.  Tapi itulah ketidaksiapanku, tapi tetap ku berikan nomor ujianku, kakak ku menyuruh yuk merri untuk mengecek di internet dengan memberikan nomorku.. Seketika aku berdoa semoga masih ada harapan itu,, tapi kakak ku pun menghampiriku ketika tidak ada pasien, benerkan tebakan kak aan, katanya,, aku lulus FKIP matematika y, kata ku.. Iya katanya..
            Saat itu entahlah,  aku sedih atau bahagia,, aku kecewa atau bangga,, tapi ku tetap berterima kasih kepada Allah karena sudah meluluskanku di SNMPTNn ini. Tapi aku tak bisa membohongi rasa di hatiku, hatiku menangis, entahlah harapan ku sejak kecil terasa telah hancur, perjuanganku terasa terhenti, ku ingin berteriak, ku ingin menangis, tapi aku tak mau membuat keluarga ku sedih, aku tetap tersenyum walaupun dalam hatiku menangis,,
            Sampai pada jam 9 malam, rodiah, sahabat ku menelponku, dy mengatakan dia lulus FK, pilu rasa hatiku, tapi aku turut bahagia temanku itu lulus FK, setidaknya kutitipkan perjuanganku kepadanya, tapi ku masih berharap rani bersamaku di FKIP matematika, tapi rani lulus pilihan ketiga, Akuntansi.. Allah ternyata berkehendak lain pada kami, kami bertiga berpisah, begitu pula teman-temanku yang lain, semua terpisah ada lulus di pilihan pertama, kedua dan ketiga, yang tidak membawa kami untuk bersama lagi..
            Jujur saat itu ku rasakan begitu perih hatiku, ku menangis sendiri di kamar, tanpa ada seorang keluarga ku yang tau, entahlah mungkin imanku terlalu lemah tapi berat rasanya melepaskan cita-cita yang dibangun sejak kecil, timbul difikiranku seandainya aku harus dFKIP matematika, kenapa tidak dari tahun kemarin, ku ambil PMDK ku??Benar-benar aku bersedih, bukan aku tidak bersyukur, tapi,, aku benar-benar tlah berusaha sekuat tenaga untuk menjadi dokter, mengorbankan PMDK,, mengorbankan waktu satu tahun,, tapi........
Oh...
Ya Allah kuatkanlah perasaanku saat ini, benar-benar hancur rasanya hatiku, aku tau pasti ada hikmah di balik ini semua, ku coba ikhlas tapi hatiku tak bisa berbohong, aku sedih, jujur aku sangat sedih...Sedih sekali hati ini...tak bisa lagi ku bendung kesedihan ini..............
Sampai akhirnya tangisanku pun diketahui kakak ku, dia menasihatiku bahwa banyak juga dokter yang tidak juga terlalu berhasil, apalagi kau perempuan, Gurupun banyak yang berhasil, kau harus lulus caumlaud di FKIP matematika adik ku, kau pasti sukses, yakinlah....Katanya.
            Aku ingat betul nasihat koko rudi yang lulus di FK, dia menasihatiku waktu kami daftar UNSRI bersama-sama,dia tau aku sedih, kemudian dia mengatakan, kau tau pak BOB FOSTER kan yang punya BIMBEL kita, dia itu bukan dokter, dia lulusan teknik ITB,, tapi kau lihat kesuksesannya, dia tak lagi mengajar ataupun bekerja,, dia hanya duduk dan uang mengalir di rekeningnya, orang-orang segan padanya,,,kau bisa SUKSES temanku,,aku tau perasaanmu, tapi kau harus bangkit, kita semua harus SUKSES...
Entahlah ku sedih, dan ku putuskan jum’at ku akan mendaftar tes DEPKES, aku masih sangat tertarik di dunia kesehatan, tapi aku hanya tertarik jadi bidan, aku berfikir tidak bisa jadi dokter, jadi bidan mungkin bisa mengobati lukaku, walaupun aku mendengar tes depkes banyak yang curang....
            Tapi begitu pengumuman depkes keluar, aku pun tak lulus bidan, entahlah, takdirku mungkin menjadi seorang guru, yang tidak pernah terpikir sebelumnya yang baru pada PMDK 2007 baru terpikir untuk menetapkan pilihan keduaku,menjadi guru matematika,, tapi ternyata, itu adalah jalan hidupku,, bukan Dokter yang kuimpikan, ku harapkan, kuinginkan selama ini, selama 12 tahun ini...
            Dokter....
            Itulah sosok yang kudambakan, berpakaian rapi, bersih, ramah, berwibawa, pintar, teliti, selalu tenang menghadapi pasiennya, meskipun tak jarang keluarga pasien yang emosi kepadanya, dokter tetap tenang... Dokter menghargai hidup insan mulai dari saat pembuahan,,, Aku ingin menjadi seorang dokter...
            Dokter....
            Sosok yang dikagumi setiap orang, sosok yang penuh dengan kharisma dan aura, sosok yang begitu mengagumkan, membuat semua berdecak kagum akan profesi itu,,,
Aq ingin memiliki profesi itu, profesi yang ku bangun sejak aq kelas 2 SD,,, yang tak pernah berubah sampai detik ini,, sampai aku berada disini....Selalu aku rindukan profesi itu...


            Tapi, aku sudah disini, aku sudah di FKIP matematika...
            Ku tlah tapaki hari baru,, kujalani kehidupan yang belum ku bayangkan sebelumnya.. Dimana sebelumnya ku bayangkan memakai jas lab, berada di ruang lab,melakukan anatomi,,, menjadi co’as dirumah sakit,, tapi aq disini,,,, aq tak boleh menyiakan hariku,, aq tak boleh menyiakan waktuku lagi..........
            Ku harus SEMANGAT, ku harus berjuang disini,,, walaupun FK tak pernah terlupa dalam pikiranku,, tak kan pernah hilang dalam sanubariku,,, tetap cita-citaku,,, tetap impianku,,,Rodiah ku titipkan perjuanganku padamu, kutitipkan cita-cita ku padamu, Lanjutkanlah sahabat ku,,, Cita-cita kita, walaupun mungkin kita tak meraihnya bersama,,, Tapi.... kau harus bisa sahabatku,,kw hrs wujudkan cita2 kita bersama dulu,,, sejak qta kenal saat awal masuk SMA,,,aq bangga pdmu shbtq,,,
            AKU BISA......
            AKU BISA SUKSES........
            Benar kata kakak ku ku harus tunjukkan, aku gagal dan dua kali ikut tes bukan karena aku looser, aku bukan orang bodoh, aku tidak kalah dari anak-anak 2008, aku bisa menjadi winner ,aku harus SEMANGAT, ku harus bisa menjadi terbaik disini,, aku akan berusaha, aku harus SUKSES, teman-teman seperjuanganku kita harus SUKSES, kita harus jadi orang yang berhasil, kita harus tunjukkan itu, SEMANGAT,,, teman-temanku... Aku tidak akan melupakan perjuangan kita,, Persahabatan dan Persaudaraan kita,,, kita akan bertemu dengan kesuksesan kita... SEMANGAT teman-temanku....
          KITA BISA.................